Home > Automotive

Tesla Hentikan Produksi Cybertruck Tipe Termurah Empat Bulan Setelah Diluncurkan

Tak ada yang menginginkan truk listrik yang dirombak total itu.

JAKARTA-Tesla memperkenalkan versi truk pikap listrik yang lebih terjangkau, Cybertruck berpenggerak roda belakang pada April 2025.

Kurang dari 5 bulan setelah meluncurkan Cybertruck tipe temurah, Tesla telah menghentikan produksi Cybertruck RWD. (Foto: electrek.co)
Kurang dari 5 bulan setelah meluncurkan Cybertruck tipe temurah, Tesla telah menghentikan produksi Cybertruck RWD. (Foto: electrek.co)

Cybertruck RWD dibanderol mulai Rp 1,1 miliar, lebih murah sedikit dari Cybertruck AWD yang dipasarkan di harga Rp 1,3 miliar.

Namun, produk yang diluncurkan tersebut lebih buruk karena Tesla pada dasarnya telah melucuti fitur-fitur terpenting kendaraan tersebut, termasuk suspensi udara aktif, penutup tonneau bermotor, dan bahkan stopkontak di bak belakang, selain menghilangkan motornya.

Kurang dari 5 bulan setelah meluncurkan kendaraan baru tersebut, Tesla telah menghentikan produksi Cybertruck RWD.

Tak ada yang bisa menyembunyikannya Cybertruck adalah kegagalan komersial Tesla.

Tesla mengklaim telah memiliki lebih dari 1 juta reservasi untuk kendaraan tersebut. Tesla merencanakan kapasitas produksi hingga 250.000 unit per tahun, dan CEO Elon Musk bahkan mengatakan bahwa ia yakin kapasitasnya dapat ditingkatkan menjadi 500.000 unit per tahun.

Sementara itu, Tesla saat ini menjual Cybertruck dengan laju sekitar 20.000 unit per tahun. Alasan utama penjualan yang jauh lebih rendah dari perkiraan adalah karena Tesla meluncurkan Cybertruck dengan harga yang lebih tinggi dan spesifikasi yang lebih buruk daripada yang diumumkan sebelumnya.

Untuk mengatasi hal ini, Tesla mengeluarkan varian termurah Cybertruck. Tapi, nyatanya sepi peminat.


× Image