Peta Terbaru Pasar Mobil Indonesia Setelah Serbuan Mobil China
JAKARTA-Dalam beberapa waktu terakhir merek mobil China menyerbu pasar Indonesia. Kehadiran merek-merek mobil China tersebut menyebabkan peta pasar mobil nasional mengalami perubahan.
Walaupun demikian, untuk sepuluh merek mobil dengan penjualan terbesar di Indonesia tahun ini hingga bulan Agustus 2025, tidak banyak mengalami perubahan yang signifikan. Tiga merek mobil China, masing-masing BYD yang di dalamnya termasuk Denza, Wuling, dan Chery masuk dalam 10 merek terlaris.
Sebelum merek mobil China menyerbu Indonesia, peta pasar mobil di Indonesia selalu dikuasai merek Jepang dan Korea untuk 10 merek terlaris. Saat ini pun merek-merek mobil Jepang masih menguasai lima besar penjualan di Indonesia.
Berdasarkan data whole sales (pengiriman dari pabrik ke diler) dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diterima mobillistriknews.com pekan lalu, pemuncak penjualan tertinggi tahun ini sampai bulan Agustus 2025 masih dipegang kokoh oleh Toyota yang di dalamnya termasuk Lexus dengan total penjualan 162.312 unit.
Di posisi kedua ditempati oleh Daihatsu dengan penjualan sebanyak 84.702 unit. Mitsubishi berada di posisi ketiga dengan total penjualan sebanyak 58.387 unit. Honda berada di posisi keempat dengan penjualan 42.291 unit. Sedangkan Suzuki menempati peringkat kelima dengan total penjualan 39.101 unit.
BYD yang di dalamnya termasuk Denza, berada di luar lima besar menduduki peringkat keenam dengan membukukan penjualan 25.537 unit. Disusul Isuzu di peringkat tujuh dengan penjualan sebanyak 15.659 unit. Hyundai di peringkat delapan total penjualan 13.828 unit, kemudian Chery 13.055 unit dan Wuling di peringkat 10 dengan penjualan 10.925 unit.