JAKARTA-Produsen mobil Korea Selatan Hyundai menarik kembali 568.850 unit Palisade karena masalah sabuk pengaman.

SUV premium Hyundai Palisade produksi tahun 2020 hingga tahun 2025 ini memiliki gesper sabuk pengaman yang tidak terpasang dengan benar. Karena itu, pemiliknya harus memperhatikan bunyi klik yang lebih ringan dari biasanya.

Carscoops.com, Kamis (18/9/2025) melaporkan mobil modern memiliki banyak perangkat ADAS elektronik yang canggih untuk mencegah pemiliknya terluka, meskipun salah satu perlengkapan keselamatan yang paling penting dan efektif tetaplah sabuk pengaman. Namun, lebih dari setengah juta pemilik Hyundai diperingatkan bahwa sabuk pengaman mereka mungkin tidak berfungsi dengan baik, dan untuk memperhatikan bunyi tertentu guna menghindari bencana.

Hyundai pekan lalu mengumumkan penarikan kembali (recall) untuk 568.850 SUV setelah menemukan masalah pada sabuk pengaman Palisade 2022-25 yang diproduksi di Korea dan dijual di AS. Masalah ini memengaruhi sabuk pengaman yang terpasang di baris pertama dan kedua dari tiga baris kursi utilitas tersebut.

Masalahnya adalah lidah logam yang terpasang pada sabuk pengaman itu sendiri mungkin tidak terpasang dengan benar pada soketnya, sehingga bisa terlepas saat diberi beban dan tidak akan mampu menahan tubuh manusia saat terjadi kecelakaan. Hyundai melacak masalah ini ke pemandu sabuk pengaman yang dibuat dengan buruk dari pemasok ZF Lifetec, dan akan mulai mengganti seluruh gesper pada Palisade pasar AS mulai November ini.

Pemilik masih dapat mengendarai Palisade mereka hingga penggantian dilakukan, kata Hyundai, tetapi mereka harus lebih berhati-hati saat memasang sabuk pengaman, dan harus memperhatikan bunyi klik tertentu yang dapat mengindikasikan ada yang tidak beres.

Bunyi klik yang lebih ringan dari biasanya saat mengunci, kemungkinan disertai kancing tersembunyi pada gesper, merupakan tanda peringatan bahwa sabuk tidak sepenuhnya terpasang dengan aman. Hyundai mengatakan cuaca dingin dan memasukkan lidah gesper terlalu lambat dapat meningkatkan kemungkinan sabuk tidak terkunci.

Seperti banyak penarikan kembali, ini berkaitan dengan masalah yang telah diketahui sejak lama. Kantor Investigasi Cacat (ODI) NHTSA membuka investigasi awal terhadap kinerja penguncian sabuk pengaman yang buruk pada Palisade 2020-23 Agustus lalu, tetapi ODI, Hyundai, dan ZF Lifetec membutuhkan waktu 13 bulan untuk menyelesaikan pengujian mereka guna menemukan akar masalahnya.

Kabar baiknya adalah meskipun mengetahui 546 laporan gesper yang rusak, Hyundai tidak menemukan satu pun kasus di mana pengemudi atau penumpang Palisade terluka akibat cacat tersebut.