JAKARTA - Produsen mobil Jepang Honda menghentikan produksi crossover listrik Acura ZDX.

Model listrik ZDX dirakit di pabrik perakitan Spring Hill milik GM di Tennessee Amerika Serikat."Untuk lebih menyelaraskan portofolio produk kami dengan kebutuhan pelanggan dan kondisi pasar, serta tujuan strategis jangka panjang kami, kami dapat mengonfirmasi bahwa Acura ZDX telah mengakhiri produksi," kata Honda dalam sebuah pernyataan sebagaimana dilansir, Reuters, Kamis (25/9/2025).

GM telah membangun ZDX untuk merek premium Acura Honda di bawah kemitraan yang disepakati kedua produsen mobil tersebut pada tahun 2020. GM juga membangun EV Prologue merek Honda di sebuah pabrik di Meksiko. Mobil tersebut dan Acura secara mekanis mirip dengan beberapa EV milik GM sendiri, termasuk SUV Cadillac Lyriq.

Produsen mobil di AS telah menunda atau membatalkan model listrik baru dan menunda rencana untuk pabrik baterai dan investasi terkait EV lainnya karena permintaan yang lebih lemah dari perkiraan.

Para eksekutif otomotif mengatakan mereka memperkirakan pasar kendaraan listrik akan menghadapi masalah lebih lanjut setelah Presiden AS Donald Trump mencabut dukungan utama untuk industri ini, termasuk penghapusan bertahap kredit pajak federal senilai 7.500 dolar AS yang tersedia bagi beberapa pembeli kendaraan listrik yang akan berakhir pada 30 September.

Acura ZDX, sebuah crossover ukuran sedang, memiliki penjualan yang relatif rendah. Acura menjual 10.335 unit kendaraan listrik sepanjang paruh pertama tahun ini, menyumbang sekitar 15 persen dari total volume penjualan merek tersebut di AS, menurut firma riset Motor Intelligence.

Penjualan mobil listrik AS melonjak baru-baru ini karena pembeli bergegas untuk memenuhi tenggat waktu kredit pajak minggu depan, yang termasuk dalam RUU pajak besar yang ditandatangani Trump pada bulan Juli. Kendaraan listrik menyumbang 11,2 persen dari total penjualan kendaraan AS pada bulan Agustus, level tertinggi kedua yang pernah tercatat, menurut firma riset J.D. Power.