MOBILLISTRIKNEWS.COM, SEOUL- Samsung SDI Korea Selatan telah mencapai kesepakatan dengan Tesla untuk memasok baterai ESS (Sistem Penyimpanan Energi) senilai lebih dari 2,11 miliar dolar AS kepada Tesla selama tiga tahun.

Surat Kabar Korea Economic Daily pada hari Senin (3/11/2023) sebagai dikutip Reuters, mengutip sumber anonim di industri baterai.

Samsung SDI mengatakan belum ada keputusan. Tesla belum segera menanggapi permintaan komentar.

Sebelumnya dilaporkan Tesla mencapai rekor penjualan di kuartal ketiga tahun ini. Rekor penjualan Tesla didorong pencapaian di September yang antara lain karena konsumen Amerika Serikat (AS) mempercepat pembelian EV menjelang berakhirnya kredit pajak federal.

Produsen EV AS ini mencatat rekor pengiriman 497.099 kendaraan secara global pada kuartal ketiga, melampaui perkiraan Wall Street sebesar 439.612 unit, menurut data yang dirilis, Kamis (2/10/2025).

Penjualan Tesla kuartal ketiga 2025 naik 7,39 persen year-on-year dan melonjak 29,41 persen dari kuartal sebelumnya. Pengiriman Model 3 dan Model Y mencapai 481.166 unit pada kuartal ketiga, naik 9,36 persen year-on-year dan naik 28,75 persen quarter-on-quarter.

Pertumbuhan pengiriman global Tesla yang tak terduga, sebagaimana dilansir CnEVPost, Kamis (2/10/2025), terutama didorong oleh pasar domestik AS-nya. Penjualan kendaraan listriknya di AS mengalami peningkatan sementara karena kredit pajak federal senilai 7.500 dolar AS hampir berakhir pada 30 September.

Selama kuartal ketiga, Tesla memproduksi 447.450 kendaraan dan menggunakan 12,5 GWh produk penyimpanan energi.